Terkait Invasi Rusia, Wali Kota Kiev Singgung Politikus Eropa Uang Darah

5 April 2022, 21:19 WIB
Ilustrasi perang antara Rusia dan Ukraina yang mulai terjadi awal tahun 2022 /Pixabay oleh ArmyAmber/

BERITA KBB - Seperti diketahui sebelumnya, bahwa Rusia menyerang Ukraina sejak Februari 2022 lalu.

Rusia menyerang Ukraina bermula pada 24 Februari, saat Vladimir Putin dalam pidato yang disiarkan televisi lokal mengumumkan akan melakukan operasi militer khusus.

Dikutip Berita KBB dari Reuters, Putin menyebut bahwa, Rusia menyerang Ukraina dengan tujuan demiliterisasi serta denazifikasi.

Baca Juga: Human Right Watch Klaim Temukan Kejahatan Perang Rusia di Ukraina

Baca Juga: Mengenal Pesawat Tempur Sukhoi Su-24, Pesawat Rusia Yang Digunakan Ukraina

Selain itu, pihak Moskow mengatakan adanya kemungkinan Ukraina masuk ke NATO atau Pakta Pertahanan Atlantik Utara.

Akibatnya pihak Rusia mendapat sanksi keras, terutama dari negara-negara Eropa dan Amerika Serikat.

Namun, sanksi tersebut tidak diberikan pada semua sektor terutama gas alam, sebab beberapa negara eropa masih menggunakannya sebagai sumber energi utama.

Baca Juga: Inilah Dampaknya, Jika Rusia Dikeluarkan dari KTT G20 yang Akan Digelar di Bali

Baca Juga: Ukraina Tunjuk 4 Negara Untuk Menjamin Kedaulatan Dalam Negosiasi Damai Dengan Rusia

Meski begitu, saat ini Wali Kota Kiev di Ukraina, Vitali Klitschko meminta para politikus Eropa untuk memutus semua hubungan dengan Rusia.

Menurutnya semua hasil atau pembayaran yang diperoleh pihak Moskow adalah uang berdarah.

Ia juga menyebutkan bahwa, pembayaran tersebut menjadi bahan bakar tentara Rusia.

Baca Juga: Polemik Kehadiran Rusia Di KTT G20 2022, Indonesia Tidak Akan Melarang Kehadiran Rusia

Baca Juga: Investor Robert Kiyosaki Nilai Dominasi Dollar Amerika Serikat Semakin Menurun Pasca Perang Rusia VS Ukraina

"Setiap euro, setiap sen yang anda terima dari Rusia atau yang diberikan pada Rusia mempunyai darah, itu adalah uang darah dan darah dari uang tersebut merupakan darah Ukraina, darah rakyat Ukraina," ucap Vitali Klitschko.

Mantan petinju yang sekarang menjadi wali kota Kiev tersebut menyebutkan bahwa, Ia melihat warga sipil tewas termasuk seorang wanita tua.

Hal itu disampaikannya setelah mengunjungi kota Kiev pekan ini. ***

Editor: Ade Bayu Indra

Sumber: Reuters

Tags

Terkini

Terpopuler