BERITA KBB - ISIS mengaku bertanggung jawab atas serangan di sebuah hotel di ibukota Afghanistan yang sering dikunjungi oleh pengusaha China dan menyebabkan sedikitnya tiga orang tewas pada hari Senin lalu.
Saksi melaporkan mendengar banyak ledakan dan rentetan tembakan.
Ketika pasukan keamanan Taliban bergegas ke tempat kejadian dan menutup lingkungan itu, asap terlihat mengepul dari Hotel Kabul Longan yang bertingkat.
Sejak mengambil alih kendali pada bulan Agustus tahun lalu, Taliban menegaskan bahwa keamanan telah meningkat.
Baca Juga: Lepas Dari Bahan Bakar Fosil Rusia, Uni Eropa Terancam Akan Kekurangan Gas Alam Pada Tahun 2023
Namun ada banyak pengeboman dan serangan lainnya, banyak di antaranya diduga dilakukan ISIS.
Satu kilometer dari lokasi ledakan, sebuah NGO Italia melaporkan telah menerima 21 orang terluka termasuk tiga orang yang sudah meninggal. Tidak disebutkan apakah korban tewas adalah penyerang atau warga sipil.
Tiga penyerang tewas dan satu tersangka ditahan, menurut seorang pejabat polisi di Kabul.