Mengenal Mahatma Gandhi, Pelopor Filosofi Tanpa Kekerasan

- 2 Oktober 2023, 23:15 WIB
Mengenal Mahatma Gandhi, Pelopor Filosofi Tanpa Kekerasan
Mengenal Mahatma Gandhi, Pelopor Filosofi Tanpa Kekerasan /

Gandhi juga dikenal sebagai seorang pemikir dan filsuf yang mengembangkan konsep satyagraha atau kekuatan kebenaran dan ahimsa atau non-kekerasan. Ia percaya bahwa perubahan sosial dan politik dapat dicapai dengan cara damai dan tanpa menggunakan kekerasan fisik. Ia menginspirasi banyak tokoh dunia lainnya yang menggunakan metode serupa dalam perjuangan mereka, seperti Martin Luther King Jr., Nelson Mandela, Dalai Lama, dan Aung San Suu Kyi.

 

Mengapa Hari Tanpa Kekerasan Internasional Diperingati pada 2 Oktober?

Hari Tanpa Kekerasan Internasional pertama kali dicetuskan oleh Shirin Ebadi, seorang aktivis hak asasi manusia dan pemenang Nobel Perdamaian asal Iran pada Januari 2004. Ia mengusulkan agar tanggal 2 Oktober, hari lahir Gandhi, ditetapkan sebagai hari untuk mempromosikan nilai-nilai non-kekerasan dan perdamaian di seluruh dunia.

 Baca Juga: Edi Darmawan Ayah Almarhum Mirna Salihin, Punya Bisnis Mentereng Berikut Informasinya

Usulan ini kemudian disetujui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada 15 Juni 2007 melalui resolusi A/RES/61/271. Resolusi ini mengundang semua negara anggota PBB, organisasi internasional dan regional, organisasi masyarakat sipil, dan individu untuk merayakan Hari Tanpa Kekerasan Internasional dengan cara yang sesuai dengan budaya dan tradisi lokal mereka.

 

Peringatan ini juga merupakan salah satu cara untuk menghormati warisan Gandhi dan relevansi abadi dari filosofinya. Dalam resolusinya, PBB menyatakan bahwa Gandhi menunjukkan kepada dunia bahwa perlawanan non-kekerasan bukanlah tindakan pasif atau lemah, tetapi justru merupakan tindakan berani dan efektif untuk mencapai tujuan mulia.

 

Bagaimana Cara Memperingati Hari Tanpa Kekerasan Internasional?

Halaman:

Editor: Miradin Syahbana Rizky


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah