Jurnalis Harus Miliki Kemampuan Ini Saat Liputan di Alam Bebas

- 29 Agustus 2023, 05:29 WIB
 Pendaki senior Galih Donikara, saat mengisi materi Perlengkapan dan Perencanaan Peliputan di Alam Bebas, pada acara Journalist Camp PRMN x Eiger 2023, di Sari Ater, Subang, Kamis, 24 Agustus 2023.
Pendaki senior Galih Donikara, saat mengisi materi Perlengkapan dan Perencanaan Peliputan di Alam Bebas, pada acara Journalist Camp PRMN x Eiger 2023, di Sari Ater, Subang, Kamis, 24 Agustus 2023. /Ade Bayu Indra/Berita KBB/

BERITA KBB - Kegiatan di alam bebas mengandung bahaya dan mengundang bahaya. Resiko bahaya yang ada di alam bebas akan diperparah oleh kita yang tidak paham dan tidak menguasai ilmunya, sehingga malah mengundang bahaya itu datang. 

Untuk meminimalisirnya, ada beberapa cara yang harus dipahami dan dikuasai. Terlebih bagi seorang jurnalis, salah satu profesi yang sering bersinggungan dengan alam bebas dan tidak jarang pekerjaannya rawan bahaya.

Jurnalis harus siap kapanpun dan dalam kondisi apapun saat ditugaskan meliput peristiwa dan kegiatan, salah satunya kegiatan di alam bebas. 

Baca Juga: Daftar Rating Acara TV 27 Agustus 2023: Magic 5 Out Dari Top 10, Cinta Setelah Cinta Salip Bidadari Surgamu

Meminimalisir resiko saat melakukan peliputan di alam bebas bisa dilakukan dengan mempelajari ilmunya, melakukan latihan, dan mempersiapkan semua dengan matang. 

Hal itu dikatakan oleh Eiger Adventure Service Team (EAST) Manager sekaligus pendaki senior Galih Donikara, saat mengisi materi Perlengkapan dan Perencanaan Peliputan di Alam Bebas, pada acara Journalist Camp PRMN x Eiger 2023, di Sari Ater, Subang, Kamis, 24 Agustus 2023.

"Belajar, latihan, dan persiapkan semua dengan matang. Persiapan menjadikan kita siap kapanpun akan ditugaskan" katanya. 

Baca Juga: Biofarma & MIT Hacking Medicine Hadirkan Solusi Layanan Kesehatan

Menurut pria kelahiran 58 tahun lalu itu, bahaya masih bisa dikuasai salah satunya dengan tidak membawa perlengkapan dan bekal yang tidak direncanakan yang malah akan mengundang bahaya. 

Ada empat kemampuan yang harus dikembangkan dan dikuasai saat akan berkegiatan di alam bebas tutur Galih, antara lain physical fitness skill, technical skill, human skill, dan environmental skill. 

Physical fitness skill yaitu dengan selalu menjaga kebugaran fisik. Menjaga kebugaran sebagai salah satu bekal untuk kuat dan sehat melakukan kegiatan di alam bebas, caranya bisa dengan jalan kaki atau jogging minimal 25 menit sehari. 

Baca Juga: Persib Menang, Bobotoh Senang

Yang kedua adalah technical skill, yaitu mengetahui informasi soal lokasi yang akan diliput, sehingga menambahkan kemampuan atau teknik yang harus dikuasai dan dilakukan saat dilapangan. 

Untuk human skill sendiri, Galih mengutarakan bahwa kita harus bisa berbaur dengan warga sekitar. Cara itu dilakukan untuk mempermudah jurnalis mendapatkan berbagai akses informasi, serta memperoleh bantuan saat dibutuhkan. 

Sedangkan environmental skill adalah lebih mengenal kondisi lingkungan sekitar lokasi. Hal ini pun sangat mempengaruhi tugas di lapangan karena dengan mengenali kondisi lapangan, kita lebih mudah menjelajah dan melakukan pemetaan. 

Baca Juga: Anggota Komisi V DPRD Jabar Perbaiki Rutilahu Salah Seorang Warga Kota Bandung

Saat disinggung mengenai perbekalan, Galih mengutarakan bahwa bekal makanan harus cukup, baik persediaannya maupun kandungannya karena makanan sangat dibutuhkan. 

"Makanan itu harus terpenuhi, meskipun berat dan makan tempat di tas tapi makanan lama - lama kan bakal habis, dan tanpa makanan kita akan sulit untuk survive", ujarnya. 

Meski sudah memiliki persiapan yang matang, peliputan di alam bebas haruslah disertai dengan niat yang baik dan dilakukan dengan tujuan yang baik pula yaitu demi memberikan informasi pada masyarakat. 

Baca Juga: Jadwal Trans TV Selasa 29 Agustus 2023, Tayang Film Taken Dan The Revenant

Galih berpesan yang terpenting saat liputan dengan resiko tinggi adalah kita sebagai jurnalis jangan melakukan kecerobohan dan kesombongan. 

"Terlebih dengan alam, jangan sombong dengan alam, " tutup Galih.***

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah