Network
BERITA KBB - Beberapa hari lalu, publik dikejutkan dengan kasus sate beracun yang menewaskan seorang bocah asal Bantul, Yogyakarta, bernama Naba Faiz Prasetya (8).
Diketahui, sate lontong itu dikirimkan oleh seorang wanita untuk pria berinisial T melalui ayah Naba, Budiman yang merupakan supir ojek online.
Dilansir dari Pikiran Rakyat, wanita tersebut menghampiri Budiman di sekitar Stadion Mandala Krida, Yogyakarta pada Minggu, 24 April 2021.
Baca Juga: Keutamaan Malam Lailatul Qadar, Lakukan Amalan yang Dianjurkan Nabi pada 10 Malam Terakhir
Ia meminta Budiman mengirimkan sate secara offline, dengan alasan tidak memiliki aplikasi. Setelah sampai di alamat, T tidak mau menerima sate yang di bawa Budiman dengan alasan tidak mengenal pengirimnya.
Ia lantas menyuruh Budiman untuk membawanya pulang. Sampai di rumah dan tiba waktu berbuka, sate lontong tersebut disantap Naba dan sang ibu yang menyuapi pun ikut memakan sambalnya.
Namun baru beberapa suap memakan sate tersebut, Naba muntah-muntah. Ia sempat meminum air putih sebelum akhirnya pingsan dan dilarikan ke rumah sakit.
Sayangnya, nyawa Naba tak tertolong. Sementara sang ibu yang mengeluh tenggorokannya terasa panas dan pait usai menyantap sate berahsil diselamatkan.
Setelah dilakukan penyelidikan, polisi akhirnya membeberkan bahwa ada kandungan sianida pada makanan tersebut.
"Racunnya berupa kalium sianida atau KCN," ujar Dirreskrium Polda DIY Kombes Burkan Rudy Satria kepada wartawan dilansir dari Galamedia News pada Senin, 3 Mei 2021.
Baca Juga: Kulit Glowing Jennie BLACKPINK Membuat BLINK Terpukau, Berikut Reaksi Mereka
Polisi menjelaskan sianida yang digunakan itu ditaburkan ke bumbu sate dan jenis sianidanya adalah jenis padat.
"Sianida ditaburkan ke bumbunya (Sate), jadi sianidanya jenis padat," tambahnya.
Setelah empat hari melakukan penyelidikan, polisi akhirnya bisa menangkap pelaku pengirim sate beracun itu.
Baca Juga: Tips Berpuasa dan Berolahraga Ala Bintang NBA
Direskrimum Polda DIY, Kombes Pol Burkhan Rudy Satria, mengatakan, NA adalah yang diduga mengirim sate sianida
"Akhirnya kami bisa mengungkap pengirim makanan. Tersangka ditangkap Jumat di Potorono, di rumahnya," katanya saat jumpa pers di Mapolres Bantul pada Senin, 3 Mei 2021.
Ia bernama Nani Apriliani Nurjama (25), warga Dusun Sukaasih, Desa Buniwangi, Kecamatan Palasah, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat yang sedang bekerja di Bantul.
Pada polisi, Nani mengaku melakukan hal tersebut lantaran sakit hati dengan T yang menikahi wanita lain, bukan dirinya.***
Disclaimer: Artikel ini pernah tayang sebelumnya di Galamedia News dengan judul Terungkap Ada Serbuk Sianida di Takjil Maut yang Tewaskan Anak Ojol
