BERITA KBB - Terdakwa Putri Candrawathi mengakui Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J ingin menggendongnya saat sedang sakit di Magelang pada 4 Juli 2022.
Hal itu ia ungkap ketika menjadi saksi atas terdakwa Bharada Richard Eliezer Pudihang Lumiu alias Bharada E, Bripka Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 12 Desember 2022.
Awalnya, hakim meminta Putri menjelaskan peristiwa pada 4 Juli 2022. Saat itu, Putri mengaku bersama Sambo, Yosua, Bharada E dan Susi untuk mengantarkan anaknya ke asrama.
Baca Juga: Jadwal Sholat Kabupaten Bandung Barat Hari Ini Selasa 13 Desember 2022, Inilah Waktu Selengkapnya
Setelah mengantar, Sambo berpisah dengan rombongan dan melanjutkan perjalanan ke Semarang bersama ajudan Daden.
“Itu tanggal 4 ya?”
“Tanggal 4,” ujar Putri.
“Itu sampai malam, nggak ada masalah ya, tidak bepergian lagi?”
“Malam tidak bepergian karena saya sakit, terus saya, saya istirahat di ruang tv sambil duduk selonjoran. Terus saya inget anak saya, terus dek Yosua ingin mengangkat saya dua kali,” ujar Putri.
Namun, Putri mengaku menolak untuk digendong Yosua ke kamar. Tolakan itupun direspons Kuat Ma’ruf dengan menegur Yosua.
“Pada saat yang ngangkat pertama kali, saya bilang sama Dek Yosua ' jangan, nanti kalau sudah saya sudah kuat, saya naik sendiri ke atas'. Lalu Kuat Ma'ruf menegur Yosua karena saya tidak berkenan untuk diangkat,” ujar Putri.
“Lalu kedua kalinya lagi Dek Yosua mau mengangkat lagi namun saya bilang 'Jangan dek, nanti kalau saya sudah kuat, saya naik sendiri ke atas'. Selanjutnya saya ditemani Kuat dan Susi, setelah agak enakan, saya naik ke atas. Dan malam itu saya ditemani Susi beristirahat di atas,” imbuhnya.
“Sakit apa saudara?” tanya Hakim.
“Saya pusing, saya memang suka pusing karena sejak tahun 2011 saya pernah jatuh dan ada sedikit cedera di bagian punggung belakang saya,” ujar Putri.
“Saudara pernah berobat mengenai sakit yang saudara derita?”
“Sudah Yang Mulia,” ujar Putri.
“Apa kata dokter?”
“Saya waktu itu karena cedera ada sedikit cedera di tulang punggung, saya juga punya gerd, dan HB saya suka rendah jadi saya suka pusing,” ujar Putri.
“HB suka rendah, suka pusing, itu aja keluhan saudara?”
“Iya Yang Mulia, saya juga punya vertigo,” ujar Putri.
“Dan pada tanggal 4 muncul keluhan tersebut?”
Baca Juga: Dikepoin Netizen Tentang Jatah Malam Pertama dari Erina Gudono, Ini Pengakuan Kaesang Pangarep
“Saya agak pusing krena saya mungkin capek dan juga saya ingat anak saya yang nomor 3 karena baru pertama kali anak saya ini masuk asrama dan dia perempuan,” ujar Putri.
“Tetapi tanggal 4 ga ada masalah? Kapan saudara sembuhnya? Apa saudara minum obat?”
“Saya biasanya minum obat sendiri karena udah dibekali dokter,” ujar Putri.
“Saudara katakan bahwa waktu itu sakit dan Yosua coba angkat saudara tapi saudara larang di samping Richard juga mau bantu Yosua tapi dilarang dan saudara saat itu ngomong sama Kuat, gitu kan?”
“Iya,” ujar Putri.
“Kapan saudara bisa bangun?”
“Saya dibuatkan Susi wedang jahe untuk hangatkan badan dan lancarkan pencernaan, biasanya susi hampir setiap hari bikin wedang jahe sama makanan. Setelah makan sama minum saya enakan baru saya minta tolong Susi sama om Kuat untuk bantu ke atas,” pungkasnya.***