Lomba Inovasi Menu Berbasis Pangan Lokal PDIP Diikuti Peserta Se-Jabar

- 16 September 2022, 12:27 WIB
 Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono bersama Ketua Panitia Lomba  Inovasi Menu Berbasis Pangan Lokal   Hj Ijah Hartini
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono bersama Ketua Panitia Lomba Inovasi Menu Berbasis Pangan Lokal Hj Ijah Hartini /Istimewa/

BERITA KBB - DPD PDI Perjuangan Jawa Barat menggelar Lomba Inovasi Menu Berbasis Pangan Lokal makanan Non Beras sebagai sumber karbohidrat dan protein (lauk pauk) dan makanan bayi dibawah dua tahun, Minggu (18/9/2022). 

Lomba yang diikuti peserta dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat ini merupakan rangkaian kegiatan Ekspedisi Trisakti dan akan dibuka serentak secara hybrid dari Cibodas Kabupaten Cianjur.

Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono mengatakan tindak lanjut hasil identifikasi dan inventarisasi kegiatan Ekpedisi Trisakti ini dilakukan secara berkesinambungan.

Baca Juga: Gaungkan Kedaulatan Pangan, PDIP Jabar Gelar Festival Ikan Bakar Resep Warisan Bung Karno

"Salah satunya dengan menggelar Lomba Inovasi Menu Berbasis Pangan Lokal ini. Harapannya agar kreatifitas masyarakat meningkat dan mampu menciptakan kuliner nusantara berbasis kearifan lokal untuk ketahanan pangan keluarga dan sajian kuliner yang sehat, bergizi dan murah. Dengan Trisakti, maka Indonesia akan siap menghadapi ancaman jenis apapun," tutur Ono kepada awak media, Jumat (16/9/2022). 

Ono mengungkapkan kegiatan lomba ini terinspirasi oleh adanya warisan budaya kuliner nusantara yang telah dituangkan oleh Bung Karno dalam buku resep “Mustika Rasa”.

Selain itu, imbuh dia, lomba ini juga terinspirasi dari gagasan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri, bahwa politik berkaitan dengan urusan rakyat sehari-hari, termasuk urusan pangan yang dituangkan dalam buku “Resep Makanan Baduta dan Ibu Hamil untuk Generasi Emas”.

Baca Juga: Dorong Kader Terbaik, PDIP Jabar Fokus Kerja Kerakyatan dan Konsolidasi Internal

"Hasil resep-resep terbaik pada lomba ini akan dituangkan ke dalam kumpulan
resep masakan asli daerah Jawa Barat, dengan modifikasi serta kreasi baru, mampu memiliki nilai cita rasa, estetika, dan kandungan gizi yang tinggi, serta nilai ekonomi sehingga berdampak pada kedaulatan," pungkasnya.

Sementara Ketua Panitia Lomba Hj Ijah Hartini mengungkapkan kegiatan ini diharapkan dapat memperkaya khasanah kuliner berbasis kearifan lokal Jawa Barat.

Ijah mengatakan tujuan lomba ini selain untuk mengurangi ketergantungan pada beras dan gandum juga meningkatkan gizi keluarga dalam rangka mencegah stunting serta penguatan UMKM.

Baca Juga: Megawati Soekarnoputri Terima Gelar Profesor Kehormatan dari SIA,Ketua DPD PDIP Jabar Ono Surono ; Saya Bangga

"Kegiatan lomba dilaksanakan serentak di 27 kota kabupaten dengan melibatkan puluhan ribu peserta karena antusiasme masyarakat yang luar biasa.
Hingga saat ini di masing-masing kota/kabupaten telah terdaftar 300 tim peserta dimana 1 tim terdiri dari 3 orang. Pemenang 1, 2 dan 3 dari tingkat kota kabupaten akan kembali mengikuti kompetisi di tingkat provinsi. Masyarakat umum juga kita undang untuk makan bersama makanan hasil olahan lomba," tandasnya.***

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x