Komunitas Disabilitas di Bandung Manfaatkan Sampah jadi Barang Bernilai

- 6 Oktober 2023, 05:28 WIB
Payung kertas karya disabilitas
Payung kertas karya disabilitas /Istimewa /

BERITA KBB - Saat darurat sampah, seluruh elemen di Kota Bandung berupaya membantu Pemerintah Kota (Pemkot) menyelesaikan masalah tersebut. Tak terkecuali para disabilitas.

Hal ini juga yang telah dilaksanakan oleh Cemara Paper di SLB Negeri Cicendo Kota Bandung. Di komunitas ini, disabilitas memanfaatkan sampah menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis. Mereka bahkan telah melakukannya sejak tahun 2018.

Ketua Kelompok Disabilitas Daur Ulang Cemara Paper, Asti Gustiasih mengungkapkan kegiatan ini sudah berjalan dengan bantuan Biofarma.

Baca Juga: Ada Pelanggaran Ketertiban Umum dan Sampah, Hubungi Nomor Ini!

“Sejak tahun 2018, dibina oleh TJSL PT Biofarma. Biofarma mengundang teman-teman disabilitas,” ungkapnya.

Lima tahun berdiri, Cemara Paper telah membuat berbagai kerajinan, di antaranya kipas, amplop, dan sebagainya. Kerajinan tersebut diproduksi oleh para siswa SLB Cicendo.

“Ada kipas, payung, amplop, map yang sudah dipesan. Kemudian box tisu, buku agenda tahunan, block note, tas cindera mata, dan banyak lagi,” ujar Asti.

Baca Juga: Milad ke-65, Unisba Tingkatkan Kolaborasi Heptahelix

Untuk cover buku dibanderol dengan harga Rp 35-70 ribu, tergantung model dan ukuran. Cover buku yang diproduksi berasal dari pelepah pisang dan dihiasi dengan bunga-bunga asli. Sama halnya dengan tas cindera mata menggunakan pelepah pisang dan dijual dengan harga Rp75 ribu. 

“Untuk covernya pakai pelepah pisang, kalau untuk pewarna kita masih memakai pewarna sintesis,” tutur Asti.

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x