Sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 3 Maret 2024: Mengharukan, Nan Lan Bertemu Kembali Dengan Buah Hatinya

- 4 Maret 2024, 14:51 WIB
Sinopsis dan daftar pemain Pendekar Rase Terbang Indosiar, tayang perdana mulai Senin 26 Februari 2024 pukul 21.00 WIB.
Sinopsis dan daftar pemain Pendekar Rase Terbang Indosiar, tayang perdana mulai Senin 26 Februari 2024 pukul 21.00 WIB. /Indosiar

Berita KBB - Berikut ini adalah lanjutan bagian keempat dan terakhir dari sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 3 Maret 2024 episode 13 dan 14.

Keesokan paginya, Miao Ren Feng membawa Ruo Lan berkeliling di pasar untuk menukar sayurannya dengan daging ayam. Setelah beberapa lama, sang pendekar berhasil menjual barangnya pada seorang wanita tua, tanpa disadari pembantu Nan Lan mengamatinya dari kejauhan.

Di Kuil Pahlawan di Foshan, Tian Gui Nong berdoa dan meminta kepada biksu sebuah jimat keberuntungan untuk istrinya. Biksu memberikan dua jimat untuk istri dan anaknya yang masih dalam kandungan. Sang ketua bergembira ketika diberitahu sang biksu bahwa ia akan mendapatkan anak laki-laki.

Setelah itu, Tian Gui Nong dan anak buahnya membahas tugas dari Fu Kang An. Sang ketua merasa dirinya tidak akan sanggup membawa Miao Ren Feng mengikuti turnamen karena ia sebelumnya sudah menyatakan tidak ingin bekerja untuk pemerintah.

Kembali ke Miao Ren Feng yang menitipkan Ruo Lan di rumah sang wanita tua sementara ia membantu pekerjaan rumahnya. Ketika ia pergi, Nan Lan dan pembantunya masuk lalu  memperkenalkan diri sebagai ibu sang bayi.

Baca Juga: Sinopsis Pendekar Rase Terbang Indosiar 3 Maret 2024: Yuan Zi Yi Dicelakai, Hu Fei Reuni Dengan Shang Bao Zhen

Singkat cerita, sang pendekar telah selesai dengan pekerjaannya dan pamit pulang membawa Ruo Lan. Nan Lan yang menyaksikannya, tidak kuasa menahan tangis dan kedua pembantunya meyakinkan bahwa ia akan bisa bertemu kembali dengan buah hatinya.

Sementara itu, Hu Fei mencari-cari Yuan Zi Yi yang tiba-tiba pergi karena marah mengetahui si pendekar hanya berpura-pura sakit. Ketika ia menemukan dan membujuknya, sang pendekar wanita hanya memintanya untuk diam dan membiarkannya pergi.

Di tempat lain, Guru Yi dari Sekte Sembilan Naga bersiap berangkat ke ibukota memenuhi undangan turnamen bela diri. Demi keamanan perjalanannya menggunakan perahu, penduduk setempat dilarang menyalakan api dan berlayar sebelum sang guru berangkat.

Halaman:

Editor: Lizikri Damar Tanjung Novela Andelin

Sumber: Indosiar


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x