Pendaki Indonesia Capai Puncak Gunung Eiger Di Tengah Cuaca Ekstrem

- 11 September 2023, 06:11 WIB
Suhu panas ekstrem di ujung musim panas menyambut tim pendaki asal Indonesia di Kota Chamonix, sekitar kawasan Pegunungan Alpen, Swiss.
Suhu panas ekstrem di ujung musim panas menyambut tim pendaki asal Indonesia di Kota Chamonix, sekitar kawasan Pegunungan Alpen, Swiss. /Istimewa/

Empat orang pendaki Indonesia menggunakan peralatan teknis yang membutuhkan jam terbang tinggi di urusan pendakian berbahaya. 

Baca Juga: Sinopsis Daftar Pemain Ftv Coffee Shop Top Markotop Minggu 10 September 2023 Pukul 14.30 WIB

Hingga akhirnya dua orang pendaki yakni Iwan ‘Kwecheng” Irawan dan Nurhuda berhasil mencapai puncak Gunung Eiger.

Dua pendaki lain terpaksa menghentikan pendakian di tengah jalur karena alasan medis. Muhammad Miftakhudin mengalami cidera lutut bengkak dan tumit lecet.

“Hari Rabu 6 September 2023 pukul 13:50 Waktu Swiss, Merah Putih berhasil berkibar di atas puncak Gunung Eiger 3.967 Mdpl, salah satu dari gunung tersulit dan paling berbahaya di dunia. Terima kasih atas dukungan dan doanya dari seluruh kawan-kawan Wanadri dan EIGER,” kisah Iwan. 

Baca Juga: Eros Djarot Kukuhkan GBN Jabar untuk merawat kebhinekaan agar Pilpres & Pilkada Kondusif

Usai mencapai puncak Eiger, satu malam dihabiskan untuk pemulihan dan mendirikan bivak menggantung di lereng cadas Eiger.

Setelah anggota tim yang cidera perlahan pulih, empat pendaki Indonesia ini berhasil turun ke Kaki Pegunungan Alpen pada Kamis (7/9/2023) pukul 14.00 WIB. 

“Ekspedisi belum usai, masih ada beberapa percobaan lagi menuntaskan misi Alpine Trilogy. Mohon doa dan dukungan semoga empat orang pendaki asal Indonesia di Pegunungan Alpen selalu diberikan perlindungan, keselamatan dan kesehatan hingga kembali ke Indonesia,” pungkas Iwan.***

 

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah