Network
Berita KBB — Pelatihan Content Creator Batch 52 yang digelar oleh Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) telah sampai di hari ke-4. Antusiasme konten kreator terlihat dari banyaknya pertanyaan yang masuk di ruang obrolan di Zoom Meeting, Jumat (27/01).
Sesuai rundown acara, kegiatan diawali dengan membahas setiap artikel yang telah peserta kirim mengenai materi di hari sebelumnya. Setiap sesi pagi-siang dan sore, peserta wajib mengerjakan dua tugas yang merangkum keseluruhan materi.
Para mentor PRMN kemudian akan memulai pelatihan dengan mengulas kembali artikel tugas peserta, masing-masing memiliki satu kali kesempatan untuk mengajukan artikelnya supaya dinilai dan ditanggapi oleh mentor PRMN.
Baca Juga: Kota Bandung Gandeng Petaling Jaya Kembangkan SDM dan UMKM
Di sesi pagi dan siang, Ramadhan Dwi Waluya sebagai mentor PRMN mengisi materi dengan teknik pembuatan konten viral. Terlebih dulu, Rama menjelaskan definisi dan alur pembuatan konten viral.
Ia menyebut bahwa konten viral adalah konten yang memiliki nilai berita dengan memanfaatkan media sosial sebagai ladangnya. Di mana melalui medsos, tumbur liar dan subur jenis-jenis konten yang memiliki keterlibatan tinggi.
Konten dengan keterlibatan tinggi dapat dilihat melalui ciri berikut, yakni memiliki ribuan pengomentar, like, dislike, share, banyak mendapat respons, pula dibahas oleh akun-akun influencer. Rama menambahkah, alur sebuah konten bahkan bisa berupa sebuah thread.
Sumber-sumber Konten Viral di Media Sosial
Beberapa media referensi untuk pembuatan konten viral di antaranya, Twitter, Facebook, Instagram, TikTok, dan YouTube. Konten lain seperti cuplikan jurnalisme warga juga boleh dijadikan dasar pembuatan konten viral.
Komentar seorang artis pada sebuah unggahan pun berpeluang menjadi berita hit di masyarakat yang diolah sekreatif mungkin, dengan catatan tanpa melebih-lebihkan fakta sebenarnya. Sehingga, mestilah para hunter seperti konten kreator memiliki sifat yang cermat.
Baca Juga: Dukung Revolusi Industri 4.0 di Indonesia, Telkomsel Gelar Enterprise Solution Day 2023
Sebab ternyata banyak peluang hadir bagi si pemikir. Begitu banyak kata kunci-kata kunci atau keyword yang bahkan patut untuk diperhatikan supaya konten kreator selalu update. Sumber kata kunci itu bisa Anda lihat di Google Trends, atau tagar di Twitter.
Dengan awas akan pemberitaan dan peristiwa yang berlangsung di sekitar, terutama di media sosial, seorang konten kreator boleh jadi sukses mengantarkan artikelnya masuk dalam Google Analytics, terbaca di Google Trends, trending di medsos, sampai menuju konten viral yang hakiki.
Tips Pembuatan Konten Viral
Setelah mengetahui sumber-sumber konten viral, beberapa tips berikut kemudian bisa Anda terapkan untuk mengolah calon konten hit, yaitu:
- Bentuk tulisan setidaknya terdiri dari 3-5 halaman, seiring dengan jumlah halaman, maka:
- Buat tulisan membentuk belah ketupat, di mana bagian terpenting diletakkan di tengah tulisan.
- Usahakan agar pendahuluan atau bagian awal tulisan diisi dengan “teaser” supaya pembaca tertarik untuk menyelami artikel Anda lebih jauh.
- Terakhir, upayakan untuk mengisi informasi tambahan di akhir artikel berita.***
