Dengan pengalaman tampil di luar negeri, sambung Lina, pasar pun akan memberi nilai lebih terhadap suatu _brand fashion_ sebab dengan tampil di ajang internasional, maka nilai produk juga turut meningkat.
"Yang pasti ketika kita sudah menampilkan produk kita di luar negeri, mau _nggak_ mau ketika pulang ke Indonesia pasar melihat, dan orang semakin percaya, semakin baik juga _brading_ -nya," tuturnya.
Baca Juga: Wujudkan Bandung Sehat, Ini Strategi Kecamatan Babakan Ciparay
Menurut Lina, apa yang diupayakan IFAF merupakan bentuk memotivasi agar ekonomi mikro khususnya di bidang ekonomi kreatif, fesyen, dan seni dapat bangkit dan naik kelas.
"Kami mengucapkan terima kasih banyak Pak Menteri (Sandiaga Salahuddin Uno) disampaikan lewat media bahwa ada IFAF, insya Allah didorong tak hanya dalam negeri, melainkan juga di luar negeri," ujar Lina.
Direktur Kuliner, Kriya, Desain, dan Fesyen, Kemenparekraf Yuke Sri Rahayu menyampaikan bahwa IFAF bersama NYIFW menggagas kegiatan guna menampilkan karya desainer busana Indonesia yang lulus kurasi untuk tampil di New York Indonesia Fashion Week 2023.
Baca Juga: Profil dan Biodata Lee Da In, Kekasih Lee Seung Gi yang Akan Segera Menikah di Bulan April