Akan tetapi, pesawat yang dibawanya ditembak oleh Belanda, hilang keseimbangan hingga patah menjadi dua bagian dan terbakar. Peristiwa ini diperingati sebagai Hari Bakti TNI AU sejak tahun 1962.
Penetapannya sebagai pahlawan nasional dari Jakarta dilakukan pada 9 November 1974. Namanya diabadikan sebagai nama Pangkalan TNI AU dan Bandara di Malang.***