Disebut Oposisi, Gatot Nurmantyo: KAMI Ingin Bertemu Presiden, DPR, MPR, Tapi Belum Ditanggapi

- 17 Oktober 2020, 09:20 WIB
Gatot Nurmantyo terbuka kepada Karni Ilyas mengenai alasan di balik sikap kritisnya terhadap pemerintah.
Gatot Nurmantyo terbuka kepada Karni Ilyas mengenai alasan di balik sikap kritisnya terhadap pemerintah. /Tangkap layar channel YouTube Karni Ilyas Club/

"Orang mengatakan politik, politik yang diperjuangkan adalah kekuasaan, yang kami perjuangkan adalah nilai," tambahnya.

Berdasarkan keterangan Gatot Nurmantyo, ia bersama para tokoh KAMI lainnya telah berusaha untuk bertemu dengan pihak pemerintah dan Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo.

Baca Juga: Usai Sebut UU Cipta Kerja Mulia, Gatot Nurmantyo Kini Bilang Awalnya tak Niat Deklarasikan KAMI

"Dalam menyampaikan ini KAMI juga membuat surat kepada DPR, MPR, DPD dan Presiden untuk bisa bertemu untuk menyampaikan ini, sampai sekarang belum ada tanggapan sama sekali," jelasnya.

Menengok ke belakang, jabatan Panglima TNI yang didapat oleh Gatot Nurmantyo digantikan oleh Marsekal Hadi Tjahjanto.

Pencopotan jabatan sebelum masa pensiunnya tersebut kembali menimbulkan spekulasi di tengah masyarakat yang mengira ada kaitannya dengan film Gerakan 30 September.

Baca Juga: Sentilan Rizal Ramli kepada Gatot Nurmantyo soal Omnibus Law, Rizal : Lha kok sudah jadi Jubir?

Sebelumnya ia memberikan perintah kepada jajaran TNI agar wajib nonton bersama film tersebut.

Ternyata, adapula seorang sahabat Gatot Nurmantyo yang mengingatkan bahwa jabatannya akan segera dicopot jika perintah menonton film G30S/PKI tetap diberikan.

"Itu benar, jadi saya tidak bisa menyebutkan teman saya karena dia adalah sahabat saya dan yang dia sampaikan bukan mengancam tetapi berdasarkan pengetahuannya karena dia termasuk petinggi di orang lama lah di PDI Perjuangan, dia menyampaikan 'mas kalau ini ditonton terus bisa dicopot loh, saya gak bisa jamin'," ujarnya.

Halaman:

Editor: Cecep Wijaya Sari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x