Simak Tips Mohammad Nuh Supaya Kampus Tidak Kekurangan Mahasiswa

- 12 Juni 2022, 01:11 WIB
/Istimewa/

Kampus juga bisa besar dan populer, jika kualitas lulusannya bagus dan berperan luas di masyarakat. Karena alumni menurut Nuh adalah juru kampanye terbaik. Semakin sukses alumni suatu kampus, maka semakin mudah kampus dikenal masyarakat dan mendapatkan calon mahasiswa yang berkualitas.

“Sehingga untuk mendapatkan hasil yang maksimal, Anda bisa menggunakan outcome base (orientasi luaran). Anda boleh mencari mahasiswa dalam jumlah banyak, namun perlu diingat bahwa meningkatkan kualitas juga diperlukan. Promosi oleh alumni, jauh lebih efektif dibanding baliho,” seru Nuh.

*Fokus untuk Memudahkan Masyarakat*

Senada, Syarief Oebaidillah selaku Ketua Forum Wartawan Pendidikan dan Kebudayaan (Fortadikbud) juga membagikan praktik pemberitaan agar kampus bisa viral dan masuk berita nasional yang dapat mendukung penerimaan mahasiswa baru (PMB) di kampus. Praktik-praktik tersebut diantaranya menjalin kerjasama dengan wartawan dan dapat menyebarkan informasi seperti beasiswa kuliah gratis, prestasi kampus, kolaborasi dengan Dunia Industri (DUDI) dan penemuan-penemuan baru kampus yang bisa menjadi branding bagus bagi kampus.

Baca Juga: Strategi Penanggulangan Pandemi di Lingkungan Kampus Diapresiasi Sekda Jabar

Pranatha selaku Product Manager SEVIMA, juga mengajak perguruan tinggi agar memberikan sebuah pelayanan terbaik kepada mahasiswa dan masyarakat, sehingga dapat membuat image yang positif bagi perguruan tinggi. Salah satu layanan tersebut adalah menyederhanakan administrasi pendaftaran mahasiswa dengan pelayanan One Day Service (ODS) (layanan satu hari).

Sistem Akademik berbasis awan (Siakadcloud) yang telah tersedia di internet, sudah memungkinkan kampus untuk menggelar seluruh administrasi pendaftaran mahasiswa hanya dalam waktu satu hari. Misalnya, pengisian formulir pendaftaran secara online, ujian masuk berbasis komputer, seleksi wawancara melalui video conference, hingga pengumuman secara online.

"Intinya, masyarakat dibuat semudah mungkin untuk memperoleh layanan dari kampus. Baik itu sistem akademik dan pendaftaran mahasiswa baru yang cepat, mudah, dan efisien. Maupun dipermudah untuk memperoleh informasi dan berita-berita baik dari kampus dengan pemberitaan di media massa, layaknya disampaikan Bapak Ketua Forum Wartawan Pendidikan dan Kebudayaan. Jangan sampai terlalu lama kampus dan mahasiswa, berkutat pada proses administrasi!,” pungkas Pranatha.***

Halaman:

Editor: Ade Bayu Indra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x