“Telah terjadi kerumunan pengunjung yang mau membeli kerudung wanita dan scarf (syal), sehingga menimbulkan penumpukan massa di obyek tersebut,” ucapnya, seperti dikutip BeritaKBB.pikiran-rakyat.com.
Adapun alasan dibalik aksi berebut itu, dikatakan Hengky, lantaran mereka takut tak kebagian barang yang dijajakan.
Baca Juga: Hampers Lebaran Unik dan Anti Mainstream, Cocok untuk Hantaran
“Mereka antri karena takut tidak kebagian," sambungnya.
Terkait peristiwa kerumunan Thamrin City ini, dia menegaskan, petugas dari Polsek Mtero TanahAbang dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Kebon Melati, juga dibantu satpam, telah melayangkan teguran keras kepada penjual dan pembeli pada saat itu juga.
Dengan adanya teguran tersebut, mereka langsung membubarkan diri. Tak hanya sampai di sana, petugas juga meminta Toko Khalisa untuk tutup sementara waktu, hingga keadaan kondusif kembali.***