Ingin Liga Berjalan Lancar, PT LIB Bentuk Tim Khusus Tangani Covid-19 Untuk Liga 1 dan Liga 2

29 September 2020, 00:29 WIB
PT LIB Tengah Memberikan Penjelasan Mengenai TIm Penanganan Covid-19 untuk Liga 1 dan Liga 2 (Foto; Liga Indonesia.id) /

 

Berita KBB- Sampai saat ini pemerintah Indonesia telah menunjukkan perhatian serius pada penanganan pandemi Covid-19. Di berbagai daerah di seluruh negeri, dibentuk tim khusus yang menangani pandemi global tersebut.

PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator Extraordinary Competition Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020 juga melakukan kebijakan yang sama.  Terutama dalam hal penanganan Covid-19 di ruang lingkup sepak bola nasional. PT LIB pun membentuk Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.

Satgas Penanganan Covid-19 tersebut akan dipimpin langsung oleh Direktur Operasional PT LIB, Drs Sudjarno. Dalam hal ini, Sudjarno menjabat sebagai Ketua Satgas. Kemudian salah satu Wakil Kasatgas diamanatkan kepada Syarif Alwi yang selama ini bertugas sebagai tim medis PSSI.

Baca Juga: Ini Rencana Kementrian BUMN terhadap Bank-Bank Syariah BUMN

Baca Juga: Keren ! Timnas Indonesia U-19 Menang Lagi Saat Uji Coba Melawan Dinamo Zagreb

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita menjelaskan, Satgas Penanganan Covid-19 akan memantau dan berkoordinasi secara langsung terhadap pelaksanaan protokoler kesehatan di kompetisi nasional. Baik itu Extraordinary Competition Shopee Liga 1 2020 dan Liga 2 2020.

“Pemantauan dan koordinasi yang dimaksud tentunya dalam arti yang sangat luas. Kami akan terus berkomunikasi dalam banyak hal yang terkait dengan penanganan Covid-19. Termasuk antisipasi, langkah preventif, penanganan, solusi, sampai dengan detail-detail yang berhubungan langsung dengan pertandingan serta kompetisi,” kata Akhmad Hadian Lukita seperti yang dilansir situs resmi Liga Indonesia, Senin (28/9/2020) malam WIB

Akhmad menegaskan bahwa dibentuknya Satgas Penanganan Covid-19 ini diyakini akan memberikan dampak positif. Dampak itu bukan hanya pada kedisiplinan pelaksanaan protokoler kesehatan di level klub, pemain, dan pelaksana pertandingan, namun juga akan berkonstribusi pada masyarakat secara luas. Terutama masyarakat yang selama ini berhubungan langsung dengan sepak bola.

Baca Juga: LIVE LINK STREAMING, Liverpool Vs Arsenal, Jurgen Klopp Sosok Tangguh Liverpool di Anfield

Baca Juga: BLT Belum Cair Juga, Lapor Saja ke Sini

“Dengan begitu, dibentuknya Satgas Penanganan Covid-19 ini akan memberikan manfaat ganda. Kompetisi tetap berlanjut dengan menjalankan protokoler kesehatan dan juga dalam rangka mendukung kebijakan pemerintah dalam menggerakkan ekonomi di sepak bola nasional,” kata Akhmad.

Sementara itu, beberapa bagian dari tugas Satgas Penanganan Covid-19 sejatinya sudah terselenggara. Seperti pelaksanaan medical workshop yang diikuti 220 peserta dari dokter tim Liga 1 dan Liga 2, tim medis, dan pelaksana pertandingan.

Tak hanya itu, Satgas Penanganan Covid-19 juga sudah melaksanakan PCR Swab test kepada seluruh pemain, official, LOC serta perangkat pertandingan lainnya. Khusus kegiatan tersebut akan berlangsung di seluruh kandang tim-tim Liga 1 atau venue pertandingan.

Baca Juga: Waduh ! Gubernur Bank Indonesia Proyeksikan 2021 RI Defisit Rp 21, 8 Triliun

Lebih dari itu, agenda PCR Swab Test tersebut akan dilakukan secara reguler dan terus menerus dalam durasi kompetisi. Yakni, selama 5 bulan atau sesuai dengan arahan Satgas Nasional Penanganan Covid-19.

Berikut susunan Satgas Penanganan Covid-19 di Extraordinary Competition 2020:
Penasihat: Ketum PSSI
Penanggung jawab: Dirut PT LIB
Ketua Satgas: Direktur Operasional PT LIB
Wakil Kasatgas: dr Syarif Alwi, penanggung jawab venue, penanggung jawab isolasi atlet/pasien, penanggung jawab stadion, penanggung jawab Rumah Sakit Rujukan di lokasi pertandingan. ***

 

Editor: Miradin Syahbana Rizky

Sumber: Liga Indonesia

Tags

Terkini

Terpopuler